Pada saat-sat getir seperti ini, aku harus membaca novel/artikel/makalah yang membakar semangat. Baca pasal kesusahan orang lain. Bukan tengok drama yang melekakan/ menyesatkan/menipu. Baca bagaimana dengan harta yang sedikit, hatiku dapat dipuaskan. Betapa banyak nikmat Allah ke atasku yang kupersia-siakan.
Kenapa cerita-cerita menipu ditulis ? Sebab ia mendiamkan sejenak penderitaan yang ditanggung. Hiburan, bukan ?
No comments:
Post a Comment